Sabtu, 16 Juni 2012

Nokia Alami Masa Suram, Samsung Menanjak

Dalam produsen ponsel pintar ternama dunia Nokia anjlok lebih dari 5,5 persen pekan lalu setelah meluncurkan ponsel pintar terbaru Seri Lumia yang berbasis Windows. Seperti dilaporkan AFP analis Bank investasi Jepang Nomura mengatakan rasa kecewa seiring peiuncuran itu membuat saham perusahaan Finlandia tersebut turun. Sekarang, Nokia mengandaikan platform baru Windows Phone untuk tetap eksis.
Seperti yang terjadi di salah satu sentra ponsel di Plaza Marina Surabaya. Banyak pebisnis ponsel yang mengaku bahwa tidak sedikit konsumen menjual ponsei Nokia Lumia-nya. Usut punya usut, menurut salah satu pengguna Nokia Lumia 808 mengaku menjual ponseinya lantaran kinerja di dalamnya kurang familier. Bahkan cenderung membingungkan penggunanya. ”Sistem operasi Windows Phone-nya susah digunakan.Tidak seperti di merek-merek lain. Belum lagi, untuk transfer pulsa saja tidak bisa. Ribet banget penggunaanya. Makanya saya maujual saja. Harga jualnya pun anjlok, "jelas salah seorang pengguna Nokia Lumia 808.

Galaxy S Ill Mendarat di Indonesia
PT Samsung Electronics resmi memperkenalkan ponsel cerdas Samsung Galaxy S 3. Dibanding ponsel Galaxy S ll sebelumnya, Galaxy S Ill lebih unggul dalam hal empat fitur baru. Yakni Smart Stay, Pop Up Play, S Beam dan Camera Burst. Fitur Smart stay adalah fitur Galaxy S Ill yang mampu mendeteksi vvajah dan mata pengguna. Sementara Htur Pop Up Play adalah Htur pemeriksa pesan singkat dan email yang tetap muncul saat pengguna ponsel menonton video. Sedangkan Camera Burst adalah teknologi mengambil objek gambar bergerak secara cepat, hingga 20 foto sekaligus tanpa jeda. S Beam merupakan fitur yang memudahkan pengguna S Ill berbagi video, musik dan gambar nanya dengan mendekatkan ponsel. Ponsel yang tergolong smartphonepremium ini, mengusung sistem operasi OS Android 4.0 (lce Cream Sandwich) terbaru. Soal harga, Galaxy S Ill ini dibanderol sama dengan Galaxy Note,yaitu dengan banderol Rp 6.499.000 per unit. Berminat?

0 komentar:

Posting Komentar